Perbedaan antara Prosesor Intel Xeon dan Intel Core i7

Table of Contents

Perbedaan-antara-Prosesor-Intel-Xeon-dan-Intel-Core-i7

Prosesor keluaran intel, pilihan prosesor terbaik ada dua jenis, yaitu Intel Xeon atau Intel Core i7.

Kedua jenis prosesor tersebut memiliki beberapa perbedaan. Dan yang paling umum banyak diketahui orang adalah bahwa prosesor Intel Xeon itu untuk komputer server dan prosesor Intel Core i7 untuk para pengguna dengan komputer yang difungsikan untuk pekerjaan berat.

Seperti apa perbedaan prosesor Intel Xeon dan Intel Core i7? 

Berikut di bawah ini adalah kelebihan dan kekurangan dari masing-masing prosesor kelas atas dari intel tersebut. 

Intel Core i7 Prosesor

Overclocking 

Prosesor i7 yang tidak terkunci dirancang untuk di-overclock, artinya prosesor dapat berjalan pada kecepatan clock yang lebih tinggi dari kualifikasinya (memungkinkan potensi overclock jauh lebih maksimal), dengan asumsi voltase dan pengaturan BIOS yang tepat. 

Ini sama dengan kekuatan bebas dan nilai lebih, fitur yang tidak dimiliki Xeon. Sementara intel Xeon tidak dirancang untuk overclock.

Price to Perfomance

Kalau membandingkan harga antara Intel Core i7 dan Intel Xeon, perbedaannya sangat jauh sekali. 

Membuat perbandingan antara harga dan performa jauh lebih efisien Intel Core i7.

Misalnya 4-core i7-7700 yang berjalan pada 3.6GHz dijual seharga sekitar $300. Quad core Xeon yang sebanding yang berjalan pada kecepatan clock itu akan menelan biaya sekitar $50 lebih mahal.

On Board Graphics

Inilah penyebab utama mengapa processor Intel Core i7 itu lebih cocok digunakan pada komputer normal, bukan server, yaitu karena semua varian Core i7 (dan juga semua Intel Core) itu sudah integrated dengan GPU-nya. 

Berbeda dengan Intel Xeon yang dimana tidak ada satupun prosesornya yang memiliki iGPU. Sehingga apabila ingin memakai Intel Xeon, maka wajib memakai GPU tambahan.

Xeon Prosesor

L3 Cache

Cache CPU seperti kumpulan kecil memori yang disimpan oleh prosesor untuk mempercepat aplikasi tertentu. 

Sebagian besar prosesor Xeon memiliki cache L3 15-30MB tergantung pada type atau modelnya, hampir dua kali lipat dari yang dimiliki prosesor intel Core i7. 

L3 cache ini adalah memori antara prosesor dan RAM. Sifatnya sama seperti RAM, hanya saja L3 cache memiliki kecepatan jauh lebih tinggi.

Cache ekstra ini adalah salah satu alasan mengapa Xeon jauh lebih cepat dan efektif pada aplikasi workstation dengan tuntutan tinggi dibandingkan dengan prosesor Core i7.

Support for ECC RAM

ECC RAM adalah Error Checking and Corrections (ECC) RAM yang berfungsi untuk mendeteksi dan memperbaiki kerusakan data yang paling umum sebelum terjadi, menghilangkan penyebab banyak sistem crash dan menerjemahkan ke kinerja keseluruhan yang lebih stabil. 

Hanya prosesor Xeon yang mendukung RAM ECC. Artinya  RAM dipakai pada Intel Xeon memiliki kemampuan untuk mengkoreksi data rusak yang umum.

Lebih Banyak Core, Opsi Multi CPU

Jika aplikasi pada komputer membutuhkan core CPU sebanyak mungkin, Xeon adalah yang Anda butuhkan. 

Prosesor Xeon v3 baru maksimal pada 12 core (24 setelah Hyperthreading) sedangkan bahkan KabyLake i7-7700k hanya memiliki delapan core. 

Konfigurasi multi-CPU juga hanya dimungkinkan dengan Xeon.

Setiap prosesor Intel Xeon, umumnya memiliki jumlah core jauh lebih banyak daripada Intel Core i7. Dimana bahkan ada yang hingga memiliki 14 cores, sementara Intel Core i7 paling besar baru 10 cores.

Umur Lebih Panjang (di bawah beban berat)

Prosesor Xeon memenuhi syarat untuk menangani beban yang lebih berat dan penggunaan lebih intensif atau sering dari hari ke hari. 

Karena didesain untuk server, kualitas ketahanan prosesor Intel Xeon umumnya jauh lebih tahan banting daripada Intel Core i7.

Jika memerlukan atau membutuhkan komputer yang bisa diajak kerja keras berhari-hari, Xeon adalah pilihan yang lebih baik.

Hyperthreading dengan Harga Lebih Murah

Sebagian besar kelebihan prosesor Xeon hadir kepada para penggunanya dalam kisaran harga yang lebih tinggi, tetapi tidak untuk yang ini. 

Karena semua Xeon hadir dengan Hyperthreading (sebuah proses yang pada dasarnya menggandakan inti CPU melalui pembuatan inti virtual) dan prosesor Core i7 tidak. 

Semua seri Xeon diberi fitur Hyperthreading. Jika ingin menjalankan aplikasi yang butuh spesifikasi semacam ini, maka Xeon bisa jadi lebih murah.

Quad Channel

Berbeda dengan Intel Core i7 yang umumnya hanya mendukung dual channel, pada Intel Xeon, RAM bisa bekerja jauh lebih cepat lagi, karena sudah memakai konfigurasi quad channel semua.

Kesimpulan

Jadi mana yang terbaik? Jawaban itu tergantung pada apa yang akan digunakan untuk PC dan harga juga disesuaikan dengan kebutuhan akan sebuah Personal Computer (PC). 

Jika ingin komputer gaming rumahan dan kerjaan seputar Office, dimana clock speed lebih penting dari pada jumlah core, dan harga masih menjadi perhatian utama, maka prosesor Intel Core i7 masih menjadi pilihan terbaik.

Sebaliknya, jika menyukai penggunaan PC workstation kelas atas hingga menengah seperti desain CAD, video 4K, dan rendering 3D di mana manfaat ECC RAM, lebih banyak cache, dan kemungkinan CPU ganda yang menguntungkan, akan sangat direkomendasikan memilih prosesor Intel Xeon, walaupun harus membayar lebih mahal.

Terakhir, bila dibandingkan dengan harganya, memang umumnya prosesor Intel Xeon jauh lebih mahal daripada prosesor Intel Core i7. 

Jadi wajar saja apabila (seandainya) prosesor Intel Xeon memiliki jauh lebih banyak keunggulan daripada prosesor Intel Core i7. 

Demikianlah ulasan mengenai Perbedaan antara Prosesor Intel Xeon dan Intel Core i7, semoga dapat bermanfaat. 

Terima Kasih.

Post a Comment